Sugiarsih, Prima Sari (2005) Biodegradasi Deterjen Alkyl Benzene Sulfonat (ABS) oleh Bakteri Kurthia zopfii dalam Aerobik Digester. Skripsi thesis, ITN Malang.
Text
0026023.pdf Download (7MB) |
Abstract
Deterjen merupakan salah satu limbah domestik yang menjadi penyebab utama pencemaran air. Deterjen yang sering digunakan ada 2 macam, yaitu ABS dan LAS. Jenis ABS banyak digunakan oleh industri deterjen dan ditemukan banyak bukti-bukti bahwa ABS mempunyai resiko tinggi terhadap lingkungan. Oleh karena itu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan meningkatkan kemampuan proses yaitu biodegradasi deterjen dalam aerobik digester. Mikroorganisme yang digunakan untuk mendegradasi deterjen adalah bakteri Kurthia Zopfii. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh lama aerasi dan waktu detensi dalam menurunkan konsentrasi ABS pada proses aerobik digester dan mengetahui kemampuan bakteri Kurthia Zopfii dalam mendegaradasi ABS pada aerobik digester. Penelitian ini menggunakan deterjen ABS murni dengan variasi konsentrasi 200 mg/l dan 400 mg/l. variasi perlakuan aerasi 1.2 l/min. 1.5 minu 2.7 U/min dan waktu detensi 1.5 jam, 3 jam 4.5 jam dengan penambahan bakteri yang diujikan dalam aerobik digester. Metode analisa yang digunakan untuk mengetahui besar konsentrasi deterjen menggunakan spektrofotometer dengan pembacaan panjang gelombang 652 nm dan untuk mengetahui jumlah bakteri digunakan metode pour plate. Untuk mengetahui perbedaan antara berbagai variasi percobaan yaitu variasi konsentrasi, variasi acrasi dan variasi waktu dilakukan analisa statistik dengan uji anova, korelasi, regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan konsentrasi deterjen ABS untuk variasi 200 mg/1 diperoleh penurunan tertinggi pada perlakuan acrasi 1.2 I/min dan waktu detensi 4.5 jam dengan jumlah bakteri 4.5.10 CFU, sedangkan yang terendah terjadi pada perlakuan acrasi 2.7 l/min dan waktu detensi 1,5 jam dengan jumlah bakteri 3.57.10 CFU. Penurunan konsentrasi deterjen ABS untuk variasi 400 mg/l diperoleh penurunan tertinggi terjadi pada perlakuan erasi 1.5 Umin dan waktu detensi 4.5 jam dengan jumlah baketri 3.23.10 CFU, sedangkan yang terendah terjadi pada perlakuan serasi 2.7 l/min dan waktu detensi 1.5 jam dengan jumlah bakteri 2,49 10 CFU
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Deterjen. ABS. Biodegradasi, Kurthiz Zopfit |
Subjects: | Engineering > Environmental Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Lingkungan S1 > Teknik Lingkungan S1(Skripsi) |
Depositing User: | Mr Sayekti Aditya Endra |
Date Deposited: | 19 Jan 2023 05:08 |
Last Modified: | 19 Jan 2023 05:08 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/10291 |
Actions (login required)
View Item |