PEMANFAATAN CITRA LANDSAT 8 OLI TIRS UNTUK MEMETAKAN KEKERINGAN LAHAN DENGAN METODE TEMPERATURE VEGETATION DRYNESS INDEX (TVDI)

Manubrata, I Gusti (2017) PEMANFAATAN CITRA LANDSAT 8 OLI TIRS UNTUK MEMETAKAN KEKERINGAN LAHAN DENGAN METODE TEMPERATURE VEGETATION DRYNESS INDEX (TVDI). Skripsi thesis, itn malang.

[img] Text
skripsi igusti.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (14MB) | Request a copy

Abstract

Kekeringan adalah kondisi kekurangan air yang pada suatu wilayah dalam periode waktu yang panjang akibat kurangnya jumlah curah hujan. Kekeringan di Indonesia hampir selalu terjadi saat musim kemarau terutama puncaknya pada bulan juli/agustus. Metode penginderaan jauh sering kali digunakan dalam identifikasi kekeringan lahan salah satunya yaitu Metode TVDI (Temperature Vegetation Dryness Index), Metode TVDI (Temperature Vegetation Dryness Index) menggunakan dua parameter dalam menentukan nilai indeks kekeringan, yaitu indeks vegetasi dan suhu.Pada Penelitian ini dilakukan pengembangan metode TVDI dengan menggunakan nilai index vegetasi NDVI dan suhu permukaan LST dari data citra Landsat 8 OLI TIRS, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali akuisisi Oktober 2016. Dari penelitian ini di dapat formula untuk menghitung kekeringan lahan adalah TVDI = ((LST – (-22.365*NDVI+30.658))/((-5.59*NDVI)+2.58)). Daerah dengan nilai TVDI 0-2 (basah),0.2-0.4 (agak basah), 0.4-0.6 (normal), 0.6-0.8 (agak kering), 0.8-1 (kering) memiliki luas secara berturut-turut yatu 8142.93 ha, 25656.66 ha, 47009.45 ha, 42565.15 ha, 9011.87 ha.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: bali, kekeringan lahan, landsat, TVDI
Subjects: Engineering > Geodesy Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Geodesi S1 > Teknik Geodesi S1(Skripsi)
Depositing User: Susanti Nilasari
Date Deposited: 11 Feb 2019 03:31
Last Modified: 13 Mar 2019 02:00
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/1100

Actions (login required)

View Item View Item