PENGARUH PENAMBAHAN LIMBAH ASBES PADA TANAH LEMPUNG LAPINDO SEBAGAI BAHAN TIMBUNAN

Jaya, Fitra Andang (2010) PENGARUH PENAMBAHAN LIMBAH ASBES PADA TANAH LEMPUNG LAPINDO SEBAGAI BAHAN TIMBUNAN. Skripsi thesis, ITN Malang.

[img] Text
0721904.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (7MB)

Abstract

Lumpur Lapindo telah menjadi masalah lingkungan yang sangat besar dampaknya bagi masyarakat sekitar daerah Sidoarjo dan tanah lempung lapindo mempunyai plastisitas yang cukup tinggi, kemungkinan besar tanah lempung ini dapat dijadikan sebagai bahan timbunan. Penambahan limbah asbes untuk bahan stabilisasi diharapkan dapat memperbaiki sifat fisik dan mekanis tanah seperti meningkatkan daya dukung tanah. Hal ini perlu dilakukan untuk mengetahui pengaruh limbah asbes terhadap perubahan sifat fisik dan mekanis tanah tersebut khususnya untuk mengetahui perubahan terhadap indeks plastis, nilai pemadatan berat volume kering, nilai kuat geser dan CBR desain. Metode penelitian ini menggunakan uji pemeriksaan batas-batas konsistensi (PI) kadar air, berat jenis, kepadatan maksimum (Compaction Test) pada variasi limbah asbes yaitu 0%, 2,5%, 5%, 7,5%, 10%, kuat geser (Triaxial Test) pada variasi limbah asbes 0%, 5%, 10%, sedangkan uji CBR laboratorium dengan lama pemeraman 0, 4, 7, 12, 21, dan 28 hari pada kadar limbah asbes optimum adalah 5%, Hasil penelitian menunjukkan perubahan sifat fisik dan mekanis tanah menjadi lebih baik setelah penambahan limbah asbes. Penambahan kadar limbah asbes dari 0% sampai 10% mampu menurunkan nilai batas cair (LL) dari 74,01% menjadi 70,02%, meningkatkan bálás plástis (PL) dari 35,54% menjadi 42,14%, menurunkan indeks plastisitas (PI) dari 38,56% menjadi 32,06%. Meningkatkan kepadatan optimum dari 1,33 gr/em' menjadi 1,41 griem pada penambahan limbah asbes 5%. Kadar air optimum berangsur menurun dari dari tanah asli 28,65% menjadi 22,49% pada penambahan limbah asbes 7,5%. Penambahan limbah asbes 5% menaikkan kohesi dari 5,48 kg/cm² pada tanah asli menjadi 8,41 kg/cm², menaikkan kuat geser dari 0,6° pada tanah asli menjadi 0,28° di penambahan limbah asbes 5%. Nilai CBR berangsur meningkat dari 7,57% menjadi 9,88% pada pemeraman 4 hari.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Fitra Andang Jaya (0721904)
Uncontrolled Keywords: Lumpur Lapindo, Limbah asbes, Kadar air, Berat jenis, Kepadatan Maksimum (Compaction Test), Kuat Geser (Triaxial Test), California Bearing Ratio (CBR) desain.
Subjects: Engineering > Civil Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi)
Depositing User: septiani rosyidah
Date Deposited: 24 May 2023 00:37
Last Modified: 24 May 2023 00:37
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/11798

Actions (login required)

View Item View Item