Efendi, Muhsin (2023) PENGENDALIAN PERSEDIAAN OLI MESIN MENGGUNAKAN METODE ACTIVITY BASED COSTING DAN ECONOMIC ORDER QUANTITY PADA BENGKEL BERKAH RAYA MOTOR. Skripsi thesis, ITN MALANG.
![[img]](http://eprints.itn.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Abstract
Bengkel Berkah Raya Motor Bontang merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa perbaikan dan penjualan spare part sepeda motor. Dalam seminggu bengkel ini melakukan pelayanan 6 hari, Jam operasi dimulai pukul 08.00 – 17 dan libur pada hari Jumat. Bengkel ini dapat melayani 10-30 pelanggan dalam sehari. Barang yang paling sering terjual di bengkel ini adalah oli sepeda motor. Klasifikasi sistem ABC merupakan petunjuk bagi manajemen dalam memberikan prioritas pengawasan persediaan. Item yang termasuk A harus diberlakukan pengawasan yang berbeda dengan kelompok B atau kelompok C. Tujuan EOQ adalah untuk mengetahui berapa besar jumlah stok barang yang ekonomis sehingga stok barang terjaga dalam keadaan yang aman tetapi dengan biaya yang minimum. Berdasarkan Analisis ABC didapati Hasil dari pengelompokan A item yang mempunyai presentase kumulatif antara 0-79%, yang terdiri dari 2.998 unit dan 9 item persediaan yaitu Federal ultratec 800 ml, Yamalube super matic, AHM (MPX 2), Yamalube Matic, Yamalube Silver, Yamalube Sport, Shell Helix HX5, Federal Matic 800 ml, AHM (MPX 1). Hasil dari pengelompokan B item yang mempunyai presentase kumulatif antara 83-92%, yang terdiri dari 419 unit dan 3 item persediaan yaitu AHM (SPX 1) 1L, Enduro racing, Ecstar. Hasil dari pengelompokan C item yang mempunyai presentase kumulatif antara 94-100%, yang terdiri dari 260 unit dan 3 item persediaan yaitu Yamalube super sport, AHM (SPX 1) 800 ml, Shell advance Berdasarkan Hasil Analisis EOQ pada kelompok A persediaan, Federal Ultratec 800 ML didapati nilai order quantity 105 unit, Yamalube Super Matic didapati nilai order quantity 62 unit, AHM MPX 2 didapati nilai order quantity 88 unit, Yamalube Matic didapati nilai order quantity 86 unit, Yamalube Silver didapati nilai order quantity 77 unit, Yamalube Sport didapati nilai order quantity 62 unit, Helix HX5 didapati nilai order quantity 46 unit, Federal Matic 800 ML didapati nilai order quantity 74 unit, AHM MPX 1 didapati nilai order quantity 63 unit. Hasil Analisis EOQ pada Kelompok B persediaan, AHM SPX 1 1L didapati nilai order quantity 45 unit, Enduro Racing didapati nilai order quantity 44 unit, Ecstar didapati nilai order quantity 43 unit. Hasil Analisis EOQ pada kelompok C persediaan, Yamalube Super Sport didapati nilai order quantity 31 unit, AHM SPX 1 800ML didapati nilai order quantity 37 unit, Shel Advance didapati nilai order quantity 38 unit.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | Muhsin Efendi (1913026) |
| Uncontrolled Keywords: | Activity Based Costing (ABC), Economic Order Quantity (EOQ) |
| Subjects: | Engineering > Industrial Engineering |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri S1 > Teknik Industri S1 (Skripsi) |
| Depositing User: | Muhsin Efendi |
| Date Deposited: | 11 Sep 2023 03:32 |
| Last Modified: | 11 Sep 2023 03:32 |
| URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/12730 |
Actions (login required)
 |
View Item |
