KAILOLA, HAROLD JEFFRY (2023) PENERAPAN VALUE ENGINEERING PADA PEKERJAAN BALOK DAN KOLOM PADA PROYEK DEPARTEMEN PERALATAN (DENPAL VI/I)SAMARINDA. Masters thesis, Institut Teknologi Nasional Malang.
![[img]](http://eprints.itn.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Abstract
ABSTRAK Pekerjaan struktur Kolom dan balok memiliki kemungkinan untuk dilakukan Value engineering karena Kolom dan balok merupakan salah satu kunci dari sistem bangunan atas. Tujuan dari Penelitian ini mencoba untuk menganalisis bahwa pada proyek pembangunan Departemen Peralatan Samarinda dapat dilakukan Value engineering, Value engineering memberikan efek positif berupa efisiensi biaya dan waktu dan akan memberi metode terbaik tanpa mengurangi fungsi utama. Untuk itu dilakukan penelitian untuk meneliti seberapa besar anggaran pembangunan dapat di efisiensikan menggunakan metode rekayasa nilai dalam hal ini menggunakan metode rekayasa nilai Value engineering untuk penyelesaiannya, dengan tujuan menentukan hasil terbaik dari efisiensi tanpa meninggalkan fungsi dan kontinuitas. Tahapan dalam Value engineering dibagi menjadi 5, yaitu tahap informasi, tahap kreatif, tahap analisis, tahap pengembangan, dan tahap rekomendasi. Untuk menganalisis alternatif dan kriteria-kriteria yang diusulkan digunakan metode Analitycal Hierarchy Process (AHP). Terdapat 3 alternatif yang diusulkan sebagai pengganti pekerjaan Kolom dan balok yang nantinya akan dipilih berdasarkan analisis rekayasa nilai. Alternatif-alternatif tersebut adalah Alternatif yang pertama yaitu Penggunaan Baja WF untuk Balok sedangkan kolom tetep menggunakan Beton. Alternatif yang kedua yaitu Penggunaan Struktur Beton secara keseluruhan dan alternative ketiga yaitu Penggunaan Baja H beam untuk kolom dan balok menggunakan Baja WF secara keseluruhan. Dari hasil analisis yang telah dilakukan, dipilih pekerjaan Alternatif pertama sebagai alternatif terbaik dibandingkan dengan alternatif lainnya. Proyek dan membutuhkan dana awal sebesar Rp 9.479.482.978,28 dan untuk pekerjaan struktur Balok dan Kolom pada bangunan kantor, adalah Rp. 2.970.821.796,68. Pekerjaan Alternatif pertama membutuhkan biaya perencanaan pekerjaan struktur sebesar Rp. 2.820.899.936,98 dan menghemat biaya sebesar sebesar Rp.149.921.859,00 atau sebesar 5,4 %. Biaya Biaya secara keseluruhan proyek setelah di VEadalah Rp 9.329.561.118,58. Dengan biaya yang di hemat adalah sebesar Rp. Rp.149.921.859,00 atau sebesar 1,58 % dari keseluruhan proyek. Kata kunci: Value engineering, Penghematan Biaya, Pekerjaan Struktur ABSTRACT Column and beam structural work has the possibility to do Value engineering because columns and beams are one of the keys to the superstructure system. The purpose of this study is to try to analyze that Value engineering can be carried out in the construction project of the Samarinda Equipment Department, Value engineering has a positive effect in the form of cost and time efficiency and will provide the best method without reducing the main function. For this reason, research was carried out to examine how much the development budget could be made efficient using the Value engineering method, in this case using the Value engineering method for completion, with the aim of determining the best result of efficiency without leaving function and continuity. The stages in Value engineering are divided into 5, namely the information stage, the creative stage, the analysis stage, the development stage, and the recommendation stage. To analyze the alternatives and the proposed criteria, the Analitycal Hierarchy Process (AHP). There are 3 alternatives proposed as a substitute for columns and beams which will be selected based on Value engineering analysis. These alternatives are the first alternative, namely the use of WF steel for beams while the columns still use concrete. The second alternative is the use of concrete structures as a whole and the third alternative is the use of steel H beams for columns and beams using WF steel as a whole. From the results of the analysis that has been carried out, the first alternative job is chosen as the best alternative compared to other alterntives. The project requires an initial fund of Rp 9,479,482,978.28 and for work on the Beam and Column structures in office buildings, it is Rp 2,970,821,796.68. The first alternative work requires a structural work planning fee of Rp. 2,820,899,936.98 and cost savings of Rp.149,921,859.00 or 5.4%. Cost The overall cost of the project after being in VE is IDR 9,329,561,118.58. With the cost that is saved is Rp. Rp.149,921,859.00 or 1.58% of the entire project. Keywords: Value engineering, Cost Savings, Structural Work
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Keywords: Value engineering, Cost Savings, Structural Work |
| Subjects: | Engineering > Civil Engineering |
| Divisions: | Program Pasca Sarjana > Teknik Sipil S2 > Teknik Sipil S2(Tesis) |
| Depositing User: | HAROLD JEFRRY KAILOLA |
| Date Deposited: | 25 Sep 2023 06:57 |
| Last Modified: | 25 Sep 2023 06:57 |
| URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/13241 |
Actions (login required)
 |
View Item |
