PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK SENG (Zn) PADA FRICTION STIR WELDING ALUMINIUM DAN TEMBAGA TERHADAP KEKUATAN TARIK PENGELASAN

Suparsa, I Gede (2019) PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK SENG (Zn) PADA FRICTION STIR WELDING ALUMINIUM DAN TEMBAGA TERHADAP KEKUATAN TARIK PENGELASAN. Skripsi thesis, Institut Teknologi Nasional Malang.

[img] Text
Pengaruh Penambahan Serbuk Seng (Zn) Pada Friction Stir Welding Aluminium dan Tembaga Terhadap Kekuatan Tarik Pengelasan.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (8MB) | Request a copy

Abstract

PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK SENG (ZN) PADA PENGELASAN FRICTION STIR WELDING ALUMINIUM DAN TEMBAGA TERHADAP KEKUATAN TARIK PENGELASAN I Gede Suparsa (1711901) Dosen Pembimbing: Sibut, ST.,MT Jurusan Teknik Mesin S-1 FTI-Institut Teknologi Nasional Malang Kampus II Jl. Raya Karanglo Km. 2 Malang Email: gedesuparsa96@gmail.com ABSTRAK Friction Stir Welding (FSW) yaitu proses penyambungan logam dengan memanfaatkan energi panas yang dihasilkan dari gesekan antara tool dan benda kerja. Pengelasan dengan metode gesek (Friction Stir Welding) beda material yaitu aluminium dan tembaga masih jarang dilakukan, sehingga pada penelitian ini dilakukan pengelesan beda material dengan metode gesek yang ditambahkan dengan bahan tambah serbuk seng (Zn) untuk meningkatkan kekuatan tarik pengelasan. Penelitian ini menggunakan Mesin milling DAHLIH tipe 1020BA dengan putaran spindel 3000 rpm, lebar pin 3.5 mm, tinggi pin tool 2.5 mm dan kecepatan pemakanan 10 mm/menit dengan tool berbentuk persegi dengan variasi bahan tambah serbuk seng (Zn) 5%, 10% dan 15%. Dari hasil penelitian dilakukan dua pengujian yaitu pengujian tarik dan struktur mikro. Kekuaan tarik yang menggunakan bahan tambah 5%,10% dan 15% adalah 97.78 N/mm2, 99.64 N/mm2 dan 86.53 N/mm2. Dan kekuatan tarik logam induk aluminium adalah 60.62 N/mm2, logam induk tembaga adalah 187.01 N/mm2. Dari hasil pengelasan dengan metode friction stir welding ini kekuatan tarik yang tertinggi dari tiga variasi bahan tambah seng (Zn) adalah dengan penambahan bahan tambah 10%. disebabkan oleh tidak adanya cacat pengelasan berupa retak dan tidak terisinya secara merata permukaan hasil pengelasan. Kata Kunci : Aluminium, Tembaga, FSW, Probe, Uji Tarik, Mikro

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Aluminium, Tembaga, FSW, Probe, Uji Tarik, Mikro
Subjects: Engineering > Mechanical Engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Mesin S1 > Teknik Mesin S1(Skripsi)
Depositing User: Users 28 not found.
Date Deposited: 08 Feb 2019 03:07
Last Modified: 12 Mar 2019 06:00
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/1411

Actions (login required)

View Item View Item