Kajian Penggunaan Material Lokal Batu Karang Di Kabupaten Sumba Barat Daya Sebagai Material Konstruksi Jalan / Aspal AC-WC

Osa, Umbu Malingara Behi Baya (2022) Kajian Penggunaan Material Lokal Batu Karang Di Kabupaten Sumba Barat Daya Sebagai Material Konstruksi Jalan / Aspal AC-WC. Tugas Akhir thesis, Institut Teknologi Nasional Malang.

[img] Text
1921007_Bagian Awal.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB)
[img] Text
1921007_BAB I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (455kB)
[img] Text
1921007_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
1921007_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
1921007_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
1921007_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (471kB) | Request a copy
[img] Text
1921007_Daftar Pustaka.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (546kB)
[img] Text
1921007_Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
1921007_Jurnal.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (654kB)

Abstract

Jalan raya merupakan prasarana transportasi yang dirancang untuk menghubungkan berbagai lokasi dan memudahkan pergerakan kendaraan, baik kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Jalan raya merupakan bagian penting dari sistem transportasi di suatu negara, menghubungkan kota, desa, kawasan industri, dan pusat perdagangan. Kabupaten Sumba Barat Daya memiliki luas wilayah daratan sebesar 1.445,32 km² meliputi 11 (sebelas) wilayah Kecamatan yang terdiri dari 129 desa dan 2 (dua) kelurahan. Di Kabupaten Sumba Barat Daya merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki potensi besar dalam pengembangan infrastruktur jalan. Namun, saat ini masih banyak menggunakan bahan material konstruksi jalan yang harus diimpor dari luar daerah, sehingga mengakibatkan biaya produksi jalan menjadi lebih tinggi. Oleh karena itu, perlu dilakukan kajian untuk menggunakan material lokal berupa batu karang sebagai alternatif material konstruksi jalan atau aspal AC-WC. Kabupaten Sumba Barat Daya merupakan daerah yang kaya akan batu karang sebagai sumber daya alam lokal yang merupakan bahan utama campuran aspal AC�WC. Secara umum, batu karang gunung memiliki bentuk yang tidak beraturan dan kasar. Batu karang sering kali memiliki banyak kerutan dan pahatan terkikis oleh faktor alam seperti air, angin, dan perubahan suhu. Dimensi batu karang gunung juga dapat beragam, tergantung pada kondisi geologis di daerah tersebut. Konstruksi campuran aspal jalan di Kabupaten Sumba Barat Daya sebagian besar masih menggunakan campuran aspal HRS yang di impor dari luar daerah. Sehingga dari masalah di atas, penelitian ini ingin memanfaatkan material lokal yang melimpah sebagai bahan dasar campuran aspal AC-WC untuk mengurangi ketergantungan impor material dari luar daerah. Untuk komposisi campuran menggunakan Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 Rev. 2 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan. Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium bahan konstruksi Fakultas Teknik Sipil S1 dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional Malang. Hasil analisa nilai uji parameter marshall AC - WC yang diperoleh pada pengujian dengan variasi kadar aspal 4,5%, 5,0%, 5,5%, 6,0%, dan 6,5%. Dari variasi kadar aspal didapat nilai rata-rata Stabilitas 1567,6 kg, Flow 2,92 mm, VIM 3,87%, VMA 16,35%, VFA 76,87%, dan Marshall Quotient (MQ) 335,33 kg/mm ,setelah itu didapatkan kadar aspal optimum (KAO) sebesar 5,76% dengan melakukan Uji immersion test dan hasilnya memenuhi syarat dengan nilai 93% dengan syarat minimum 90%.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir)
Additional Information: UMBU MALINGARA BEHI BAYA OSA (1921007)
Uncontrolled Keywords: Agregat, AC – WC, KAO, Marshall, immersion test
Subjects: Engineering > Civil Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1
Depositing User: UMBU MALINGARA BEHI BAYA OSA
Date Deposited: 23 Feb 2024 05:59
Last Modified: 23 Feb 2024 05:59
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/14239

Actions (login required)

View Item View Item