Rogom, Stefanus (2024) PEMANFAATAN LIMBAH TAHU PADAT DAN BIJI SALAK MENJADI BAHAN BRIKET. Skripsi thesis, Institut Teknologi Nasional Malang.
Abstract
Energi memiliki peran penting dalam kehidupan manusia karena segala aktivitas manusia membutuhkan energi. Indonesia memenuhi kebutuhan energi umumnya dari hasil tambang, dimana persediannya makin lama makin menipis dan suatu saat akan habis. Salah satu cara untuk mengurangi ketergantungan penggunaan bahan bakar fosil yaitu dengan mengimbangi persediaan energi alternatif yaitu biomassa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui komposisi terbaik briket ampas tahu dan biji salak berdasarkan SNI briket 01- 6235- 2000 dengan parameter yang diuji yaitu kadar air, kadar abu dan nilai kalor. Perekat yang digunakan pada penelitian ini yaitu tepung tapioka. Variasi komposisi briket ampas tahu dan biji salak yang digunakan pada penelitian ini yaitu S1 biji salak (BT) 80% : ampas tahu (AT) 20% , S2 biji salak (BT) 70% : ampas tahu (AT) 30%. Dan S3 biji salak (BT) 60% : ampas tahu (AT) 40%. Variasi komposisi biji salak dan ampas tahu yang terdapat pada sampel S3 (biji salak 60% : ampas tahu 40%) adalah komposisi yang terbaik dengan nilai kadar air 0,071%, kadar abu 0,885 % dengan nilai kalor 5.091 kal/g dan memenuhi SNI 01-6235-2000.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Stefanus Rogom (2026004) |
Uncontrolled Keywords: | Briket, Energi, Ampas Tahu Dan Biji Salak. |
Subjects: | Engineering > Environmental Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Lingkungan S1 > Teknik Lingkungan S1(Skripsi) |
Depositing User: | Stefanus Rogom |
Date Deposited: | 28 Aug 2024 05:15 |
Last Modified: | 28 Aug 2024 05:15 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/14836 |
Actions (login required)
View Item |