Pratama, Adhitya (2025) Studi Alternatif Perencanaan Struktur Atas Gedung Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Menggunakan Metode Dual System. Skripsi thesis, ITN MALANG.
![]() |
Text
Bagian Awal.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (174kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (278kB) | Request a copy |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (119kB) | Request a copy |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (12kB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB) | Request a copy |
![]() |
Text
Jurnal.pdf Download (929kB) |
Abstract
Perencanaan struktur bangunan gedung tahan gempa sangat penting di Indonesia karena banyak wilayahnya terletak dalam wilayah gempa mulai dari skala kecil hingga besar. Dalam peta zonasi gempa, Kota Malang merupakan wilayah rawan gempa kuat sehingga dalam perencanaan bangunan harus memperhatikan faktor gempa pada wilayah tersebut. Gedung Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya dibangun pada tahun 2012 masih menggunakan peraturan sebelum tahun 2012. Klasfikasi ketinggian menurut Peraturan Pelaksanaan UU nomor 28 tahun 2002 tentang bangunan gedung, Gedung Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya merupakan bangunan bertingkat tinggi dengan jumlah lantai lebih dari 8 lantai. Pada studi ini penulis merencanakan kembali sistem struktur pada gedung Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya menggunakan material beton bertulang dengan sistem rangka pemikul momen dan dinding geser (sistem ganda) sebagai alternatif desain struktur bangunan tahan gempa. Perencanaan ini harus memenuhi standar peraturan yang terdapat pada SNI 1726:2019 tentang Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Gedung dan Non Gedung dan SNI 2847:2019 tentang Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung. Dari hasil perhitungan didapatkan balok (B1) dimensi 40/80 bentang 9 meter diperoleh tulangan longitudinal tumpuan: tulangan tarik 6D22, tulangan tekan 5D22 dan tulangan torsi 4D13. Tulangan lapangan: tulangan tarik 4D22, tulangan tekan 4D22 dan tulangan torsi 4D13. Tulangan geser daerah sendi plastis: 2D13-100 dan daerah luar sendi plastis: 2D13-300. Kolom (K1) dengan dimensi 80 x 80 jumlah tulangan 24D22. Tulangan geser daerah sendi plastis: 5D13-100, tulangan geser daerah luar sendi plastis: 3D13-150, dan daerah sambungan lewatan: 5D13-100. Kontrol desain kapasitas ΣMnc ≥ 1,2 ΣMnb dengan nilai 4906,286 kNm ≥ 1900,3537 kNm, persyaratan “Strong Column Weak Beam” terpenuhi. Penulangan pengekang vertikal HBK cukup menggunakan longitudinal kolom 24D22, penulangan pengekang horizontal 4D13-5 lapis. Dinding geser 350 mm x 3500 mm untuk daerah badan, dan 2 elemen pembatas dengan dimensi 500 mm x 850 mm. Tulangan longitudinal total dinding yaitu 124D25. Tulangan transversal dinding arah X daerah sendi plastis 2D13-100, luar sendi plastis 2D13-120, sambungan lewatan 2D13-100. Tulangan transversal badan dinding arah Y daerah sendi plastis 20D13-100, luar sendi plastis 10D13-120, sambungan lewatan 20D13-100.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Adhitya Pratama (1821077) |
Uncontrolled Keywords: | Dinding Geser, Sistem Ganda, Struktur Tahan Gempa. |
Subjects: | Engineering > Civil Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi) |
Depositing User: | Adhitya Pratama |
Date Deposited: | 06 May 2025 04:07 |
Last Modified: | 06 May 2025 04:07 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/15649 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |