KAJIAN SIFAT MEKANIK ALUMINIUM PADUAN SERI 7075 DENGAN PERLAKUAN PANAS T6 UNTUK KONSTRUKSI KERANGKA SAYAP PESAWAT

Eka W., Mahdalena Julia (2018) KAJIAN SIFAT MEKANIK ALUMINIUM PADUAN SERI 7075 DENGAN PERLAKUAN PANAS T6 UNTUK KONSTRUKSI KERANGKA SAYAP PESAWAT. Skripsi thesis, ITN MALANG.

[img] Text
SKRIPSI FULL (2).pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Aluminium dan paduannya merupakan jenis material yang banyak digunakan saat ini karena memiliki aplikasi yang sangat luas. Aluminium seri 7075 merupakan paduan aluminium yang banyak digunakan terutama dalam bidang konstruksi dan industri pesawat terbang karena memiliki sifat yang khas. Sifat mekanik pada aluminium paduan seri 7075 dapat dirubah dengan cara memberikan perlakuan panas. Pada penelitian ini digunakan proses perlakuan panas T6 yang meliputi proses solution heat treatment, quenching, dan artificial aging, dimana temperatur yang digunakan pada solution treatment 480°C dengan holding time dan artifial aging 4 jam pada suhu 95°c, 8 jam pada suhu 157°c, 12 jam pada suhu 120°c. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi holding time dan artificial aging 4 jam pada suhu 95°c, 8 jam pada suhu 157°c, 12 jam pada suhu 120°c terhadap sifat mekanik paduan Aluminium seri 7075. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu kekuatan tarik variasi artifial aging 96oC dan holding time 4 jam di dapatkan nilai rata-rata sebesar 28,11 Kgf/mm2, variasi artifial aging 157oC dan holding time 8 jam di dapatkan nilai rata-rata sebesar 30,33 Kgf/mm2, variasi artifial aging 120oC dan holding time 12 jam di dapatkan nilai rata-rata sebesar 36,07 Kgf/mm2. Nilai harga impak bahan pada variasi artifial aging 96oC dan holding time 4 jam di dapatkan nilai rata-rata sebesar 0,0194 Joule/mm, variasi artifial aging 157oC dan holding time 8 jam di dapatkan nilai rata-rata harga impak sebesar 0,0181 Joule/mm, variasi artifial aging 120oC dan holding time 12 jam di dapatkan nilai rata-rata harga impak sebesar 0.0129 Joule/mm. Nilai kekerasan bahan dengan variasi artifial aging 96oC dan holding time 4 jam di dapatkan nilai rata-rata sebesar 94,75 HRB, variasi artifial aging 157oC dan holding time 8 jam di dapatkan nilai rata-rata sebesar 80 HRB, variasi artifial aging 120oC dan holding time 12 jam di dapatkan nilai rata-rata kekerasan sebesar 85 HRB. Nilai kekuatan tarik paling tinggi di dapatkan pada variasi artifial aging 120oC dan holding time 12 jam dan nilai kekuatan tarik terendah di daptkan pada variasi artifial aging 96oC dan holding time 4 jam. Nilai harga impak paling tinggi di dapatkan pada artifial aging 96oC dan holding time 4 jam dan harga impak paling rendah di dapatkan pada variasi artifial aging 120oC dan holding time 12 jam. Nilai kekerasan paling tinggi di dapatkan pada variasi artifial aging 96oC dan holding time 4 jam dan paling rendah di dapatkan pada variasi artifial aging 157oC dan holding time 8 jam. Jadi di lihat dari hasil penelitian bahwa setiap variasi dapat mempengaruhi terhadap sifat mekanik aluminium 7075.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: aluminium 7075, perlakuan panas T6.
Subjects: Engineering > Mechanical Engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Mesin S1 > Teknik Mesin S1(Skripsi)
Depositing User: Dewi Saraswati
Date Deposited: 05 Dec 2025 03:52
Last Modified: 05 Dec 2025 03:52
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/15866

Actions (login required)

View Item View Item