Setiawan, Aditya (2013) TINJAUAN KEHANDALAN CITRA LIDAR UNTUK PENGUKURAN TITIK-TITIK TINGGI TANAH ( Studi Kasus: Desa Bukit Indah, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan - Kalimantan Timur ). Skripsi thesis, ITN MALANG.
Text
SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Indonesia merupakan Negara kepulauan dengan wilayah yang luas, kondisi tersebut menjadi salah satu tantangan bagi industri survey dan pemetaan. Dengan seiring berjalannya waktu dan perkembangan teknologi yang begitu dinamis melahirkan suatu alternatif teknologi salah satunya adalah dengan menggunakan metode LIDAR. Teknologi LIDAR merupakan motode penginderaan jauh yang tidak bergantung pada sinar matahari. Dari hasil rekaman citra LIDAR ditemukan adanya penyimpangan dan perbedaan nilai tinggi antara titik – titik tinggi permukaan tanah hasil metode LIDAR dengan titik – titik tinggi permukaan tanah peta Topografi. Dalam studi penelitian ini lokasi penelitian dibagi dan dikelompokkan menjadi 3 (tiga) lokasi penelitian, pengelompokan lokasi penelitian berdasarkan pada karateristik permukaan tanahnya. Penelitian dilakukan dengan mengesampingkan perambatan kesalahan yang bersumber pada proses pengukuran dan pengujian melalui proses Terrain Irregular Network (TIN) pada permukaan tanah terbuka, Hasil dari ketiga lokasi penelitian tersebut antara lain penyimpangan nilai tinggi permukaan tanah DTM data cita LIDAR terhadap DTM data peta Topografi adalah : pada permukaan tanah yang relatif terbuka dengan tinggi permukaan tanah yang relatif datar nilai penyimpangan 0 - 0.5 meter sebesar 61.5 % dan adapun nilai rata – rata penyimpangannya berkisar 0.449 meter, pada permukaan tanah yang relatif terbuka dengan tinggi permukaan tanah yang bervariatif nilai penyimpangan 0 - 0.5 meter sebesar 34.8 % dan adapun nilai rata – rata penyimpangannya berkisar 1.276 meter dan pada permukaan tanah yang relatif terbuka dengan kemiringan permukaan tanah yang terjal nilai penyimpangan 0 - 0.5 meter sebesar 8.1 % dan adapun nilai rata – rata penyimpangannya berkisar 2.069 meter. Kata kunci : lidar, titik tinggi, permukaan tanah, topografi, DTM
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : lidar, titik tinggi, permukaan tanah, topografi, DTM |
Subjects: | Engineering > Geodesy Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Geodesi S1 > Teknik Geodesi S1(Skripsi) |
Depositing User: | Susi Rahmania |
Date Deposited: | 13 Feb 2019 01:48 |
Last Modified: | 11 Mar 2019 03:41 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/1625 |
Actions (login required)
View Item |