TUDI EVALUASI KINERJA SIMPANG TAK BERSINYAL JL. BRANTAS – JL. BUKIT BERBUNGA – JL. PANDANREJO, BENDO, KOTA BATU

rudiansyah, muharam (2017) TUDI EVALUASI KINERJA SIMPANG TAK BERSINYAL JL. BRANTAS – JL. BUKIT BERBUNGA – JL. PANDANREJO, BENDO, KOTA BATU. Skripsi thesis, ITN MALANG.

Text isi skripsi lengkap.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Simpang Tak Bersinyal Jl.Brantas – Jl. Bukit Berbunga – Jl. Raya Pandanrejo, Bendo, Kota Batu, merupakan simpang tiga lengan yang merupakan jalan alternatif ke Mojokerto dan Surabaya. Kondisi lalu lintas yang ada tidak teratur pada simpang, sering terjadi antrian yang panjang dan tunda oleh karena itu diperlukan evaluasi kinerja simpang tak bersinyal Jl. Brantas – Jl. Bukit Berbunga – Jl. Raya Pandanrejo, Bendo, Kota Batu, sehingga didapat solusi dalam mengatasi masalah kemacetan disimpang tersebut. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Data volume lalu lintas diperoleh dari hasil survey selama 3 hari yaitu hari Sabtu, 18 Februari 2017, Minggu, 26 Februari 2017 dan Senin, 27 Februari 2017 yang berupa data geometrik jalan, untuk survey kemiringan jalan menggunakan alat total station. Lokasi Survey yaitu di simpang tiga Bendo, Kota Batu. Sedangkan data kependudukan diperoleh dari dinas perhubungan dan BPS Kota Batu. Evaluasi dilakukan terhadap derajat kejenuhan, panjang antrian dan tundaan. Sebagai dasar metode menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Hasil evaluasi total arus di persimpangan sebesar 3200 kend/jam hingga 5419 kend/jam selama 9 jam dalam sehari, kondisi eksisting ini sudah melebihi 750 kend/jam. Hal ini dapat ditunjukkan dengan hasil perhitungan yang telah dilakukan bahwa, untuk rata-rata tundaan yang terjadi di persimpangan sebesar 189.305 det/kend, derajat kejenuhan (DS) = 0,904 sampai 1,323 > 0,85 dimana seharusnya nilai DS tidak melebihi 85 % dari kapasitas, sehingga perlu dilakukan untuk meningkatkan kinerja simpang. Dari beberapa alternatif dipilih aternatif pemasangan traffic light dengan 2 fase pada kondisi eksisting, dari solusi yang direkomendasikan ini di dapat nilai derajat kejenuhan (DS) = 0,458 sampai 0,84, tundaan rata-rata maksimum 10,671 det/kend dengan tingkat pelayanan B dan panjang antrian maksimum 74,993 m. Evaluasi perlu dilakukan paling sedikit 3 bulan 1 kali sehingga kinerja simpang terus terpantau dengan harapan dapat memperlancar pergerakan arus lalu lintas pada simpang tak bersinyal Bendo, Kota Batu dan para pengguna jalan bisa melewati simpang dengan aman dan nyaman. Kata kunci : kemacetan, kinerja simpang, lampu lalu lintas

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Kata kunci : kemacetan, kinerja simpang, lampu lalu lintas
Subjects:	Engineering > Civil Engineering
Divisions:	Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi)
Depositing User:	Users 48 not found.
Date Deposited:	18 Feb 2019 03:08
Last Modified:	08 Mar 2019 03:10
URI:	http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/1957

Actions (login required)

View Item