STUDI KINERJA RUAS JALAN NASIONAL PADA KM SURABAYA 73+700+74+500 (RUAS BTS KAB. PASURUAN-KARANGLO

Kartini, Dian (2016) STUDI KINERJA RUAS JALAN NASIONAL PADA KM SURABAYA 73+700+74+500 (RUAS BTS KAB. PASURUAN-KARANGLO. Skripsi thesis, ITN Malang.

[img] Text
skripsi dian.pdf

Download (6MB)

Abstract

Ruas Bts. Kab. Pasuruan – Karanglo yang menghubungkan Kota MalangSurabaya, adalah ruas jalan dengan arus lalu lintas yang cukup padat. Ruas jalan tersebut merupakan ruas jalan nasional yang berada diantara Singosari dan Lawang dimana terdapat beberapa kegiatan disekitar jalan seperti sekolah serta beberapa pedagang dipinggir jalan. Pada hari libur ruas jalan akan dipenuhi oleh kendaraankendaraan yang hendak berlibur ke Kota Malang. Kepadatan yang terjadi membuat beberapa kendaraan harus melambatkan laju kendaraannya. Untuk mengetahui apakah ruas jalan tersebut masih memenuhi syarat yang ditetapkan Menteri Perhubungan No 96 Tahun 2015. Maka penulis mencoba melakukan Studi Kinerja Ruas Jalan Nasional Km Surabaya 73+700 – 74+500 (Ruas Bts. Kab. Pasuruan – Karanglo). Lokasi studi pada ruas jalan nasional KM Surabaya 73+700-74+500 ruas Bts. Kab. Pasuruan-Karanglo. Pengambilan data volume dan kecepatan kendaraan dilakukan selama 4 hari yaitu, Kamis 25 Februari 2016, Sabtu 27 Februari 2016, Minggu 28 Februari 2016 dan Selasa 1 Maret 2016. Survey volume dilakukan menerus dari pukul 06:00-22:00 dengan menghitung kendaraan yang melewati suatu titik pada ruas jalan. Survey kecepatan dilakukan dengan bantuan dua alat perekam, alat perekam pertama diletakkan pada titik awal kemudian alat perekam kedua diletakkan sejauh 90 meter dari alat perekam pertama. Untuk analisa kinerja ruas jalan di gunakan metode perhitungan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997 dan analisa tingkat pelayanan ruas jalan digunakan Peraturan Menteri Perhubungan No 96 Tahun 2015. Hasil evaluasi kinerja menunjukkan bahwa tingkat pelayanan pada kondisi eksisting berada pada kondisi yang buruk (tingkat pelayanan E) dengan kecepatan 36 km/jam. Derajat kejenuhan tertinggi sebesar 0,7684 dengan volume 2772,1 smp/jam. Alternatif pelebaran jalan dengan membuat lajur lambat. Arah MalangSurabaya dengan volume 2772,1 smp/jam pada kondisi eksisting derajat kejenuhannya adalah 0,7684. Setelah dilakukan pelebaran sebesar 3,2 meter derajat kejenuhannya turun menjadi 0,4815. Arah Surabaya-Malang dengan volume 2814,3 smp/jam pada kondisi eksisting derajat kejenuhannya adalah 0,7638. Setelah dilakukan pelebaran sebesar 3 meter derajat kejenuhannya turun menjadi 0,4888

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kinerja Ruas Jalan, Derajat Kejenuhan, Tingkat Pelayanan Jalan.
Subjects: Engineering > Civil Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi)
Depositing User: Susanti Nilasari
Date Deposited: 20 Feb 2019 02:25
Last Modified: 20 Feb 2019 02:25
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/2104

Actions (login required)

View Item View Item