Pusat Keajinan Keramik di Kota Malang Dengan Tema Arsitektur Moderen

anggraini, herlina eka (2018) Pusat Keajinan Keramik di Kota Malang Dengan Tema Arsitektur Moderen. Skripsi thesis, Institut Teknologi Nasional Malang.

[img] Text
LAP AKHIR SKRIPSI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (19MB) | Request a copy

Abstract

Industri keramik di Indonesia memiliki keunggulandan potensi yang cukup besar karena memiliki ketersediaan bahan baku keramik yang cukup besar dan tersebar di beberapa daerah juga diiringi oleh ketersediaan energi gas yang melimpah sebagi bahan bakar proses produksinya. Hal ini terbukti selama 30 tahun terakhir perkembanganindustri keramik nasional merupakan salah satu industri unggulan dalam negeri dan prospek industri keramik nasional memiliki peluang yang cukup besar dalam jangka waktu panjang. Selain itu pertumbuhan pasar dalam negeri juga terus meningkat, terutama untuk jenis tile karena didukung oleh pertumbuhan pembangunan baik properti maupun perumahan.hasil produkisi dalam 100 % misalnya, hal ini ditunjukkan dengan hasil 87% berhasil diserap pasar lokal dan 13% untuk pasar internasional. Hal ini terbukti bahwa Indonesia menempati urutan ke 6 dunia untuk industri keramik. (Sumber:Kementrian Perindustrian). Dinoyo merupakan salah satu daerah di Kota Malang yang terkenal dengan keramiknya. Sentra kerajinan keramik Dinoyo telah eksis sejak tahun 1957. Kampung Keramik Dinoyo menjadi wadah bagi para pengrajin dan pecinta keramik. Kondisi ini akan menciptakan iklim kreatif, dimana pengrajin akan terus berinovasi dalam menciptakan produk keramik hias agar tetap eksis dutengah persaingan yang semakin tinggi. Selain itu, Kota Malang dalam pembuatan pusat kebudayaan dikarenakan Kota Malang berada di pusat dari provinsi Jawa Timur dengan memiliki spesifikasi kota dengan tujuan pendidikan, budaya, dan hiburan. Dengan melihat potensi yang telah ada maka bangunan akan didisain dengan bentuk bangunan yang lebih modern dan menonjolkan unsur kesederhanaan pada bangunan. Untuk mewujudkan terbangunnya bangunan tersebut digunakan salah satu unsur moderen, sehingga pendekatan yang dibutuhkan dalam merancang bangunan tersebut adalah Arsitektur Moderen. tarik dipergunakan sebagi proses penyampaianpesan-pesan dan makna yang diinginkan oleh perancang. Industri keramik di Indonesia memiliki keunggulandan potensi yang cukup besar karena memiliki ketersediaan bahan baku keramik yang cukup besar dan tersebar di beberapa daerah juga diiringi oleh ketersediaan energi gas yang melimpah sebagi bahan bakar proses produksinya. Hal ini terbukti selama 30 tahun terakhir perkembanganindustri keramik nasional merupakan salah satu industri unggulan dalam negeri dan prospek industri keramik nasional memiliki peluang yang cukup besar dalam jangka waktu panjang. Selain itu pertumbuhan pasar dalam negeri juga terus meningkat, terutama untuk jenis tile karena didukung oleh pertumbuhan pembangunan baik properti maupun perumahan.hasil produkisi dalam 100% misalnya, hal ini ditunjukkan dengan hasil 87% berhasil diserap pasar lokal dan 13% untuk pasar internasional. Hal ini terbukti bahwa Indonesia menempati urutan ke 6 dunia untuk industri keramik. (Sumber:Kementrian Perindustrian) Atas dasar itulah keberadaan Pusat Kerajinan Keramik didirikan di kota Malang guna mewadahi pengrajin keramik dan mengembangkan potensi wisata kususnya Kampung Wisata Keramik Dinoyo. Juga sebagai sarana edukasi dan rekreasi baru yang dapat mendukung Malang sebagai kota Pariwisata. Diharapkan hal ini dapat menjadi daya tarik untuk turis lokal maupun mancanegara.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Engineering > Architectural Engineering
Institut Teknologi Nasional Malang > Fakultas Teknologi Industri > Architectural Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Arsitektur S1 > Teknik Arsitektur S1(Skripsi)
Depositing User: Users 48 not found.
Date Deposited: 27 Feb 2019 03:58
Last Modified: 06 Mar 2019 04:25
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/2587

Actions (login required)

View Item View Item