ANALISA KOEFISIEN UPAH KERJA DAN BAHAN PADA PEKERJAAN BETON DILAPANGAN DIBANDINGKAN DENGAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI). (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG).

Wusurwut, Ermis (2019) ANALISA KOEFISIEN UPAH KERJA DAN BAHAN PADA PEKERJAAN BETON DILAPANGAN DIBANDINGKAN DENGAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI). (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG). Skripsi thesis, ITN Malang.

[img] Text
ERMIS WUSURWUT 1421117.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penaksiran anggaran biaya adalah proses perhitungan volume pekerjaan, harga dari berbagai macam bahan dan pekerjaan yang terjadi pada suatu proyek konstruksi. Tentang cocok atau tidaknya suatu taksiran biaya dengan biaya yang sebenarnya sangat tergantung dari kepandaian dan keputusan yang diambil. Upaya tersebut dapat terwujud dan tercapai dengan terpenuhinya beberapa hal seperti ketetapan dalam perhitungan struktur, estimasi biaya, rencana anggaran biaya dan manajerial dalam pelaksanaan. Tujuan tugas akhir ini adalah mencari seberapa besar angka atau nilai koefisien upah kerja dan bahan yang ada pada proyek pembangunan Rumah Susun Sewa Universitas Muhammadiyah Malang, dan seberapa perbandingan nilai koefisien upah kerja dan bahan yang ada pada Proyek dan metode SNI. Dari penelitian ini diperoleh nilai koefisien upah kerja untuk Pekerjaan Kolom adalah Mandor 0,0001 OH ; Kep. Tuk 0,0002 OH ; Tukang 0,0047 OH ; Pekerja 0,0093 OH. Pekerjaan Pengecoran Kolom adalah Mandor 0,0046 OH ; Kep. Tukang 0,0092OH ; Tukang 0,4596OH ; Pekerja 0,8272 OH. Pekerjaan Balok adalah Mandor 0,0001OH ; Kep. Tukang 0,0001OH ; Tukang 0,0043 0H ; Pekerja 0,0114 OH. Pekerjaan Pengecoran Balok adalah Mandor 0,0034OH ; Kep. Tukang 0,0067OH ; Tukang 0,2022OH ; Pekerja 0,6066 OH. Pekerjaan Plat Lantai adalah Mandor 0,0001OH ; Kep. Tukang 0,0001OH ; Tukang 0,0018OH ; Pekerja 0,0053 OH. Pekerjaan Pengecoran Plat Lantai adalah Mandor 0,0042OH ; Kep. Tukang 0,0084OH; Tukang 0,1688OH; Pekerja 0,3367 OH. Dan diperoleh nilai koefisien bahan untuk Pekerjaan Kolom 1,0245; Pekerjaan Balok 1,0111 ; Pekerjaan Plat Lantai 1,1581. Dari hasil perbandingan analisa koefisien upah kerja dan bahan dilapangan dengan SNI, ternyata nilai koefisien upah kerja dan bahan dilapangan lebih kecil dari koefisien SNI. Maka dapat disimpulkan bahwa perbandingan nilai koefisien yang memenuhi syarat pertimbangan efesiensi dan ekonomis adalah koefisien Proyek.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Koefisien, Upah Kerja, Efesiensi
Subjects: Engineering > Civil Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi)
Depositing User: Mr Sayekti Aditya Endra
Date Deposited: 09 Apr 2019 04:11
Last Modified: 09 Apr 2019 04:11
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/3258

Actions (login required)

View Item View Item