Model Pengembangan Desa Tertinggal Berbasis Infrastruktur di Desa Sumberpetung Kabupaten Malang

narjun, maria lastiana (2017) Model Pengembangan Desa Tertinggal Berbasis Infrastruktur di Desa Sumberpetung Kabupaten Malang. Skripsi thesis, itn malang.

[img] Text
skripsi maria lastiana.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (13MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan dan sasaran pokok pengembangan wilayah yang terdapat pada rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) tahun 2015-2019 salah satu sasaran pengembangan wilayah adalah pengembangan pedesaan, yaitu dengan mengurangi jumlah desa tertinggal sampai 5.000 desa atau meningkatkan jumlah desa mandiri sedikitnya 2.000 desa. Pada tahun 2014 Indonesia memiliki 74.093 desa dengan jumlah desa tertinggal sebanyak 20.167. Untuk wilayah Jawa Timur terdapat 333 desa dengan jumlah desa berkembang sejumlah 238 desa dan desa tertinggal sebanyak 95 desa yang mana salah satunya merupakan Desa Sumberpetung yang terdapat di Kecamatan Kalipare Kabupaten Malang. Desa Sumberpetung dikategorikan sebagai desa tertinggal oleh badan pemberdayaan masyarakat Kabupaten Malang, dinilai bedasarkan indeks pembangunan desa yang dikeluarkan oleh badan pembangunan nasional yang bekerja sama dengan badan pusat statistik. Indeks pembangunan desa dinilai berdasarkan kondisi fasilitas infrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan, air bersih, listrik, dan telekomunikasi yang terdapat di desa. Desa Sumberpetung merupakan salah satu desa yang dikategorikan tertinggal karena permasalahan infrastruktur fisik, sosial dan ekonomi. Tahapan pengambilan data dengan cara observasi langsung dan penyebaran kuisioner. Tahapan analisa data dengan menggunakan metode analisa deskriptif, analisa faktor konfirmatori dan analisa structural equation modeling (SEM). Tujuan dilakukan penelitian adalah untuk merumuskan model pengembangan desa tertinggal berbasis infrastruktur di Desa Sumberpetung. Model ini menjelaskan tentang infrastruktur yang paling berpengaruh untuk mengembangkan desa dan seberapa besar pengaruh infrastruktur tersebut terhadap pengembangan desa. Selain itu model ini juga menjelaskan korelasi antara infastruktur dan pengembanga desa. Model pengembangan desa tertinggal di Desa Sumberpetung digunakan untuk menguji alternatif dari setiap rencana yang bersifat kemungkinan yang diperoleh dari sejumlah variabel di masa yang akan datang dan pembuatan model ini menggunakan SEM dengan bantuan software AMOS.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pengembangan Desa, Infrastruktur, SEM
Subjects: Engineering > Area Planing Engineering (PWK)
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) S1 > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota (PWK)(Skripsi)
Depositing User: Mr Planologi planologi
Date Deposited: 22 Jan 2019 05:54
Last Modified: 06 Mar 2019 02:08
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/354

Actions (login required)

View Item View Item