Najib, Victoranda Ainun (2020) Perencanaan System Jaringan Air Bersih Di Desa Parijatah Wetan & Parijatah Kulon Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi. Skripsi thesis, Institut Teknologi Nasional Malang.
Abstract
Kecamatan Srono. Ketersediaan air bersih di Kecamatan Srono sangat minim, oleh karena itu sangat perlu untuk Perencanaan pembangunan system jaringan air bersih. Pertambahan jumlah penduduk yang membutuhkan air semakin bertambah, jumlah penduduk Kecamatan Srono pada tahun 2019 adalah 82159 jiwa, dan yang belum terlayani salah satunya di Desa Parijatah Wetan dan Parijatah Kulon. Dalam mendapatkan air untuk keperluan sehari-hari warga memakai sungai yang tidak layak pakai dan sumur kalau musim kemarau mengering. Dalam kondisi pendistribusian system jaringan air bersih di Kecamatan Srono, PDAM Kecamatan Srono memakai sumber mata air Jeding berdebit 150 lt/dt yang dipompa ke tandon tower lalu di distribusi pipa jaringan ke Desa Desa dan yang belum mendapatkan penyediaan air bersih yaitu pada Desa Parijatah Wetan dan Desa Parijatah Kulon. Dan untuk kondisi pendistribusian di Desa Parijatah Wetan & Desa Parijatah Kulon langsung dari mata air pakai pompa karena elevasi sumber mata air di bawah dan Desa yang mau dilayani di atas, sehingga tidak lagi menggunakan jaringan pendistribusian lama. Berdasarkan hasil perhitungan, kebutuhan air bersih Desa Parijatah Wetan & Desa Parijatah Wetan di tahun 2028 sebesar 22 lt/dt. Dilihat dari suplai air sebesar 150 lt/dt dari sumber mata air Jeding yang digunakan PDAM Kecamatan Srono cukup untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Desa Parijatah Wetan & Desa Parijatah Kulon sampai tahun 2028. Berdasarkan hasil perhitungan, dibutuhkan bangunan Tandon untuk Desa Parijatah Wetan & Desa Parijatah Kulon sebesar 181908,44 lt untuk mencukupi kebutuhan air bersih pada jam puncak sebesar 22 lt/dt sampai tahun 2028. Dari hasil simulasi program WaterCad V8i untuk perencanaan sistem jaringan distribusi air bersih di Desa Parijatah Wetan & Desa Parijatah Kulon menggunakan Pipa PVC, 2 Pompa Ebara 150 SQPB dan 2 Tandon. Untuk pipanya sendiri memakai alternatif 1 yaitu pipa berdiameter 216 mm karena memenuhi kontrol tekanan serta kecepatan aliran, dibandingkan alternatif 2 yang memakai pipa berdiameter 267 mm tapi tidak memenuhi control tekanan serta kecepatan aliran dan alternatife 1 harga lebih terjangkau
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perencanaan jaringan, Distribusi Air Bersih, WaterCad V8i |
Subjects: | Engineering > Civil Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi) |
Depositing User: | Mr Sayekti Aditya Endra |
Date Deposited: | 06 Jun 2020 01:54 |
Last Modified: | 06 Jun 2020 01:54 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/4828 |
Actions (login required)
View Item |