ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENGOLAHAN LIMBAH CAIR BAGI INSTITUSI PELAYANAN MEDIS DI SEKITAR KALIMAS SURABAYA

Kustamar, Kustamar and Azis, Subandiyah and Tantri, Anton (2017) ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENGOLAHAN LIMBAH CAIR BAGI INSTITUSI PELAYANAN MEDIS DI SEKITAR KALIMAS SURABAYA. Jurnal Info Manajemen Proyek, 8 (1). ISSN 2460-9609

[img] Text
62-Article Text-128-1-10-20191215.pdf

Download (94kB)

Abstract

Buangan limbah cair dari beberapa institusi pelayanan medis mengalir ke sungai Kalimas Surabaya. Dalam mengupayakan agar buangan limbah cairnya memenuhi syarat yang ditentukan, maka masing – masing institusi pelayanan medis mempunyai dasar pertimbangan tersendiri dalam memilih sistim pengolahan limbah cair dan memutuskan keberlanjutan pengolahan limbah cair yang telah dimilikinya. Tujuan penelitian ini adalah penerapan metode kuantitatif analisa dasar pertimbangan dalam pemilihan sistim pengolahan limbah cair, dan analisa pengambilan keputusan terhadap keberlanjutan pengolahan limbah cair yang telah dimiliki oleh institusi pelayanan medis. Metode yang digunakan adalah Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menjawab kebutuhan multikriteria dalam mencapai keputusan optimal dengan batasan sumber daya yang dimiliki oleh institusi pelayanan medis. Hasil dari penelitian ini adalah diketahuinya aspek dan faktor yang menjadi dasar pertimbangan dalam memilih sistim pengolahan limbah cair terurut sebagai berikut: a) Aspek Lingkungan terdiri atas faktor-faktor peme-nuhan baku mutu effluent COD, BOD, TSS, PO 4 , pH, NH 3 ; b) Aspek Finasial terdiri atas faktor-faktor Biaya Awal / Investasi, Biaya Operasional dan Pemeliharaan; c) Aspek Teknis terdiri atas faktor-faktor (1) Tingkat Kinerja Unit dan Peralatan, (2) Konsumsi Energi, (3) Ketersediaan Komponen Peralatan, (4) Kelengkapan Proses Pengolahan, (5) Kemudahan Pengoperasian, (6) Kebutuhan Luas Lahan, (7) Umur Rencana Unit dan Peralatan, (8) Kemudahan Pemasangan Instalasi, (9) Kebutuhan Adanya Operator. Sedangkan keputusan deskriptif maupun kuantitatif mengenai keber-lanjutan pengolah limbah cair eksisting menunjukkan urutan yang sama walau-pun dengan prosentase berbeda, yaitu: (1) Mempertahankan IPAL eksisting; (2) Membongkar lalu membangun IPAL baru; (3) memodifikasi IPAL.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Pengambilan Keputusan, Institusi Pelayanan Medis, Limbah Cair
Subjects: Engineering > Civil Engineering
Divisions: Program Pasca Sarjana > Teknik Sipil S2
Depositing User: Mr Sayekti Aditya Endra
Date Deposited: 16 Nov 2020 02:30
Last Modified: 16 Nov 2020 02:30
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/5175

Actions (login required)

View Item View Item