EVALUASI KEBISINGAN AKIBAT AKTIVITAS TRANSPORTASI TERHADAP KENYAMANAN MASYARAKAT (STUDI KASUS JALAN SUNAN KUDUS – JALAN KUDUS JEPARA KM 1 KABUPATEN KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH)

Nursiwi, Wahyu Jati (2021) EVALUASI KEBISINGAN AKIBAT AKTIVITAS TRANSPORTASI TERHADAP KENYAMANAN MASYARAKAT (STUDI KASUS JALAN SUNAN KUDUS – JALAN KUDUS JEPARA KM 1 KABUPATEN KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH). Skripsi thesis, Institut teknologi nasional malang.

[img] Text
1626024_FULL SKRIPSI - Wahyu Jati Nursiwi.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Aktivitas transportasi pada jalan utama tidak dapat dihindari karena masyarakat berkegiatan sehari-hari melewati jalan utama seperti berangkat bekerja, siswa yang hendak berangkat ke sekolah, dan aktivitas lainnya. Salah satu dampak yang terjadi dari aktivitas transportasi adalah meningkatnya polusi suara berupa kebisingan pada daerah tersebut. Kebisingan yang terus-menerus terpapar tentu saja tidak menutup kemungkinan dapat menimbulkan gangguan pada kesehatan bagi orang sekitarnya dan dampak yang paling buruk adalah ketulian. Ketidaknyamanan masyarakat sekitar akan dirasakan masyarakat di sekitar pusat kebisingan seperti halnya tidur dan istirahat terganggu. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat kebisingan yang ditimbulkan oleh aktivitas kendaraan serta menganalisis respon kenyamanan masyarakat sekitar terhadap kebisingan yang ditimbulkan. Pengukuran kebisingan dilakukan dengan mengambil tiga titik sampling sepanjang Jalan Sunan Kudus – Jalan Kudus Jepara Km 1 Kabupaten Kudus. Analisa hasil pengukuran tingkat bising dengan menggunakan alat Sound Level Meter (SLM) dan menyesuaikan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. Kep.48/MENLH/11/1996. Nilai rata-rata tingkat kebisingan Level Siang dan Malam (LSM) sebesar 86,9 dB(A) dengan pengukuran di tepi jalan. Hal ini melebihi nilai baku tingkat kebisingan yang telah ditetapkan untuk kawasan perumahan dan pemukiman yang sangat tidak wajar dengan nilai toleransi yakni +3 dB(A) yang tertera pada Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor: 48/MENLH/11/1996 yaitu sebesar 55 dB(A). Didapatkan respon dari warga merasa terganggu saat berkomunikasi, saat istirahat, serta mengganggu produktivitas masyarakat di sekitar jalan tersebut. Hal ini menjadi tolak ukur masyarakat merasa kurang nyaman dengan adanya kebisingan yang terjadi akibat aktivitas transportasi di Jalan Sunan Kudus – Jalan Kudus Jepara Km 1 Kabupaten Kudus.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: kebisingan, aktivitas kendaraan, kenyamanan masyarakat.
Subjects: Engineering > Environmental Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Lingkungan S1 > Teknik Lingkungan S1(Skripsi)
Depositing User: Users 48 not found.
Date Deposited: 18 Jan 2022 01:38
Last Modified: 18 Jan 2022 01:38
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/6489

Actions (login required)

View Item View Item