Situmorang, Fransiskus Riski Grinaldi (2021) ANALISIS TINGKAT KEBISINGAN AKIBAT LALU - LINTAS KENDARAAN DI AREA PUSKESMAS KENDAL KEREP KEC. BLIMBING, KOTA MALANG, PROVINSI JAWA TIMUR. Skripsi thesis, Institut teknologi nasional malang.
Text
1726042_FULL SKRIPSI - Fransiskus Riski Grinaldi Situmorang.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (8MB) | Request a copy |
Abstract
Lalu lintas jalan merupakan sumber utama kebisingan yang menganggu sebagian besar masyarakat perkotaan. Salah satu sumber bising lalu lintas jalan antara lain berasal dari kendaraan bermotor, baik roda dua, roda tiga maupun roda empat, atau lebih. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui volume dan jenis kendaraan, lalu lintas harian rata-rata (LHR) selama satu minggu, tingkat kebisingan akibat lalu lintas kendaraan, dampak kebisingan terhadap masyarakat, dan hubungan antara lalu lintas harian rata-rata (LHR) dengan tingkat kebisingan. Pengukuran kebisingan dilakukan sesuai dengan metode yang ada dalam Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. Kep.48/MENLH/11/1996. Pengukuran dilakukan selama 7 hari (1 minggu) pada lokasi yang telah ditentukan, yaitu hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis (mewakili hari kerja). Hari Jum’at, Sabtu dan Minggu (mewakili hari libur). Pengukuran tingkat kebisingan menggunakan alat Sound Level Meter (SLM) selama 10 menit untuk tiap pengukuran dan pembacaan data dilakukan setiap 5 detik. Hasil penelitian menunjukkan jenis dan volume kendaraan yang melintas di Jalan Sulfat, area Puskesmas Kendal Kerep Kota Malang adalah Jenis kendaraan ringan 4.062 kendaraan dengan volume 4062,00 SMP/minggu (51,68%), kendaraan berat 316 kendaraan dengan volume 379,20 SMP/minggu (4,82%), sepeda motor 13.675 kendaraan dengan volume 3.418,75 SMP/minggu (43,50%). Nilai lalulintas harian rata-rata (LHR) selama satu minggu adalah hari Senin sebesar 1422,70 SMP/hari (18,10%), LHR hari Selasa sebesar 1256,30 SMP/hari (15,98%), LHR hari Rabu sebesar 1158,25 SMP/hari (14,74%), LHR hari Kamis sebesar 1096,80 SMP/hari (13,95%), LHR hari Jum’at sebesar 1007,70 SMP/hari (12,82%), LHR hari Sabtu sebesar 1116,30 SMP/hari (14,20%), dan LHR hari Minggu sebesar 801,95 SMP/hari (10,20%). Tingkat kebisingan di lokasi penelitian dalam jangka waktu satu minggu adalah Senin 82,2 dBA, Selasa 81,8 dBA, Rabu 79,3 dBA, Kamis 80,1 dBA, Jum’at 79,1 dBA, Sabtu 79,6 dBA, Minggu 78,0 dBA. Dampak tingkat kebisingan terhadap masyarakat sekitar lokasi penelitian adalah 71% (persentase interval) dan masuk dalam kategori “berdampak”. Dari hasil analisis diketahui bahwa terdapat hubungan antara nilai LHR dengan tingkat kebisingan. Semakin tinggi nilai LHR maka semakin tinggi pula tingkat kebisingan yang terjadi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tingkat Kebisingan, Lalu Lintas Kendaraan, Volume dan Jenis jjjKendaraan |
Subjects: | Engineering > Environmental Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Lingkungan S1 > Teknik Lingkungan S1(Skripsi) |
Depositing User: | Users 48 not found. |
Date Deposited: | 03 Feb 2022 01:43 |
Last Modified: | 03 Feb 2022 01:43 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/6530 |
Actions (login required)
View Item |