KAJIAN EFEKTIFITAS PENGOLAHAN LINDI DENGAN PROSES AERASI DALAM MENURUNKAN KANDUNGAN COD DAN TSS JURUSAN TEKNIK FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL SKRIPSI – SSF WETLAND

Puji, Ariyanti (2014) KAJIAN EFEKTIFITAS PENGOLAHAN LINDI DENGAN PROSES AERASI DALAM MENURUNKAN KANDUNGAN COD DAN TSS JURUSAN TEKNIK FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL SKRIPSI – SSF WETLAND. Skripsi thesis, itn malang.

[img] Text
skripsi puji ariyanti.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

TPA Supit Urang exsisting memiliki pengolahan lindi yaitu dengan proses fisik kimia dan biologi, dimana lindi ditampung pada beberapa bak penampungan/pengendapan dengan menggunakan sistem penyaluran secara gravitasi. Dengan adanya proses beberapa pengendapan dari air lindi tersebut, dirasa belum optimal sehingga diperlukan suatu teknologi baru yang sederhana dan murah serta terjangkau dalam sistem pengoperasian dan perawatannya dalam menurunkan kandungan COD (Chemical Oxygen Demand) dan TSS (Total Suspended Solid) yang tinggi. Berkaitan dengan hal tersebut maka salah satu alternatif pengolahan lindi yang dilakukan yaitu pengolahan dengan proses kombinasi Aerasi - Sub Surface Flow(SSF) Wetland. SSF Wetland yaitu lahan basah aliran bawah permukaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas proses Aerasi – Sub Surface Flow/SSF Wetland dalam menurunkan COD dan TSS. Penelitian ini menggunakan aerasi dengan alat bantu aerator dan Wetland menggunakan tanaman Limnocharis flava (Genjer). Pada penelitian ini menggunakan 2 buah reaktor yaitu reaktor aerasi dan reaktor SSF Wetland dengan variasi waktu detensi 4 jam, 6 jam dan 8 jam, variasi kerapatan tanaman 90 mg/cm2, 110 mg/cm2, dan 130 mg/cm2, serta variasi waktu operasional 1 hari, 2 hari, 3, hari, 4 hari, 5 hari, 6 hari dan 7 hari (interval waktu 24 jam). Hasil penelitian dari proses kombinasi Aerasi – SSF Wetland untuk penurunan konsentrasi COD adalah sebesar 1376 mgO2/l dengan prosentase penyisihan sebesar 62,61% dan konsentrasi TSS yaitu sebesar 4333 mg/l didapatkan prosentase penyisihan sebesar 63,56%. Proses pengolahan kombinasi Aerasi – SSF Wetland yang digunakan dalam mengolah lindi terbukti efektif dalam menurunkan konsentrasi COD dan TSS. Dari hal tersebut proses pengolahan Aerasi – SSF Wetland belum memenuhi baku mutu yang disyaratkan untuk masing-masing parameter.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Aerasi, COD, Lindi , Limnocharis flava (Genjer), TSS, Wetland
Subjects: Engineering > Area Planing Engineering (PWK)
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) S1 > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota (PWK)(Skripsi)
Depositing User: Tasya Debbie Astia
Date Deposited: 31 Jan 2019 00:51
Last Modified: 06 Mar 2019 02:41
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/778

Actions (login required)

View Item View Item