ANALISA ECONOMIC DISPATCH DENGAN MENGGUNAKAN METODE REFERENCE BUS PENALTY FACTOR PADA SUB SISTEM 150 KV PAITON DAN BALI

Suryantoro, Anton (2006) ANALISA ECONOMIC DISPATCH DENGAN MENGGUNAKAN METODE REFERENCE BUS PENALTY FACTOR PADA SUB SISTEM 150 KV PAITON DAN BALI. Skripsi thesis, ITN Malang.

[img] Text
9712090.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB)

Abstract

Pembangkitan tenaga listrik merupakan bagian dari permasalahan energi. Untuk suatu operasi pada beban tertentu, perhitungan ekonomis harus tetap merupakan suatu prioritas atau nilai yang harus diperhitungkan disamping hal-hal yang lain, sehingga nantinya diperlukan suatu rencana operasi yang optimum dengan tetap memenuhi beberapa persyaratan pengoperasian sistem tenaga listrik. Dalam pembangkitan tenaga listrik dilakukan usaha agar biaya operasionalnya semurah mungkin. Usaha untuk mengoptimalkan biaya operasi ini, salah satunya dilakukan dengan penerapan Economic Dispatch. Di dalam operasi sistem tenaga listrik, biaya bahan bakar adalah hal yang sangat perlu diperhatikan untuk mendapatkan biaya operasional yang sangat ekonomis dalam suatu sistem pembangkit. Penerapan Pembebanan Ekonomis (Economic Dispatch) dianalisa dengan menggunakan Metode Reference Bus Penalty Factor untuk mengoptimalkan biaya bahan bakar pada suatu sistem tenaga listrik. Perbandingan antara biaya bahan bakar pada PT.PLN dengan optimasi yang dilakukan oleh Metode Reference Bus Penalty Factor digunakan untuk mengetahui efisiensi dari analisa pembebanan ekonomis ini. Biaya bahan bakar rata-rata pada tanggal 1,2,3,4,5,6, dan 7 Januari 2006 sebelum dioptimasi didapatkan sebesar Rp 2.720.671,7 pada saat beban puncak siang jam 10.00 dan sebesar Rp 5.314.496,7 pada saat beban puncak malam jam 20.00. Sedangkan setelah dilakukan optimasi didapatkan hasil biaya bahan bakar rata-rata sebesar Rp 1.962.581,3 untuk beban puncak siang jam 10.00 dan sebesar Rp 4.294.693,1 untuk beban puncak malam jam 20.00. Metode Reference Bus Penalty Factor mampu melakukan penghematan sebesar 27,9 % untuk beban puncak siang jam 10.00 dan penghematan sebesar 19,2% untuk beban puncak malam jam 20.00

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Anton Suryantoro (9712090)
Uncontrolled Keywords: Economic Dispatch, Reference Bus Penalty Factor
Subjects: Engineering > Electrical Engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Elektro S1 > Teknik Elektro S1(Skripsi)
Depositing User: septiani rosyidah
Date Deposited: 30 May 2022 03:03
Last Modified: 30 May 2022 03:03
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/8423

Actions (login required)

View Item View Item