NDORI, YUSRIL ABUBEKAR (2022) PERBANDINGAN PENGGUNAAN METODE BAND RATIO DAN MONO-WINDOW DALAM PENENTUAN POTENSI BATU KAPUR (Studi Kasus: Desa Tumpakrejo, Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang). Skripsi thesis, ITN MALANG.
Abstract
Kekayaan sumber daya alam yang berada di Indonesia tersebar luas dari Sabang sampai Merauke. Untuk mengidentifikasi potensi batu kapur pengaplikasian metode penginderaan jauh, dengan memanfaatkan citra satelit 8 OLI/TIRS Level 1 TP path 118, row 66, Perekaman tanggal 13 Juni 2020. Data citra satelit dapat diolah untuk mendapatkan beberapa parameter untuk mendukung penelitian seperti kerapatan indeks vegetasi, suhu permukaan, formasi geologi, dan tutupan lahan. Pembagian antar band menghasilkan nilai spektral untuk mengektraksi suatu formasi batuan tertentu. Penelitian bertujuan untuk membandingkan metede Mono-Window dan metode Band Rasio. Metode Mono�Window yang dimana suhu permukaan tanah digunakan gelombang inframerah termal untuk melakukan estimasi suhu permukaan, pengolahan data digital dengan menggunakan metode Band Ratio untuk meningkatkan kontras antara fitur/obyek dengan membagi ukuran reflektansi untuk piksel dalam satuan band image dengan ukuran reflektansi pada band image lainnya. Untuk itulah dalam mempermudahakan proses mengidentifidentifikasi adanya batuan kapur pengaplikasian pengilmuan SIG dan Remote Sensing yang berintegrasi agar mendapatkan hasil penelitian lebih akurat. Parameter yang digunakan dalam mengidentifikasi potensi batu kapur yang telah dilakuan proses pengolahan yang mengahasilkan kelas interval setiap parameter kemudian dilakukan input skoring kelas setiap parameter dan dilakukannya proses perhitungan bobot atau prosentase menggunakan metode AHP. Pengolahan hasil dari data tersebut dilakukan dilakukan proses overlay dengan menggunakan 4 parameter mempunyai harkat dan prosentase untuk mengidentifikasi batu kapur. Untuk meningkatkan kontras antara fitur/obyek dengan membagi ukuran reflektansi untuk piksel dalam satuan band image dengan ukuran reflektansi pada band image lainnya untuk mengekstraksi batuan mineral terentu. Dalam penentuan potensi batu kapur dengan menggunakan metode Mono�Window dan Band Ratio. Metode Mono-Window sangat lebih efektif dalam menentukan potensi batu kapur dengan menggunakan beberapa parameter tutupan lahan, formasi geologi, suhu permukaan, kerapatan vegetasi. Sedangkan metode Band Ratio kurang efektif dalam menentukan struktur batuan yang dalam permukaan bumi dikarenakan pembagian antar Band tidaklah cocok untuk mengeliminasi resapan nilai spektralnya pada daerah bervegetasi yang sangat lebat. Kata Kunci : Batu Kapur, Band Ratio, Mono-WindowKekayaan sumber daya alam yang berada di Indonesia tersebar luas dari Sabang sampai Merauke. Untuk mengidentifikasi potensi batu kapur pengaplikasian metode penginderaan jauh, dengan memanfaatkan citra satelit 8 OLI/TIRS Level 1 TP path 118, row 66, Perekaman tanggal 13 Juni 2020. Data citra satelit dapat diolah untuk mendapatkan beberapa parameter untuk mendukung penelitian seperti kerapatan indeks vegetasi, suhu permukaan, formasi geologi, dan tutupan lahan. Pembagian antar band menghasilkan nilai spektral untuk mengektraksi suatu formasi batuan tertentu. Penelitian bertujuan untuk membandingkan metede Mono-Window dan metode Band Rasio. Metode Mono�Window yang dimana suhu permukaan tanah digunakan gelombang inframerah termal untuk melakukan estimasi suhu permukaan, pengolahan data digital dengan menggunakan metode Band Ratio untuk meningkatkan kontras antara fitur/obyek dengan membagi ukuran reflektansi untuk piksel dalam satuan band image dengan ukuran reflektansi pada band image lainnya. Untuk itulah dalam mempermudahakan proses mengidentifidentifikasi adanya batuan kapur pengaplikasian pengilmuan SIG dan Remote Sensing yang berintegrasi agar mendapatkan hasil penelitian lebih akurat. Parameter yang digunakan dalam mengidentifikasi potensi batu kapur yang telah dilakuan proses pengolahan yang mengahasilkan kelas interval setiap parameter kemudian dilakukan input skoring kelas setiap parameter dan dilakukannya proses perhitungan bobot atau prosentase menggunakan metode AHP. Pengolahan hasil dari data tersebut dilakukan dilakukan proses overlay dengan menggunakan 4 parameter mempunyai harkat dan prosentase untuk mengidentifikasi batu kapur. Untuk meningkatkan kontras antara fitur/obyek dengan membagi ukuran reflektansi untuk piksel dalam satuan band image dengan ukuran reflektansi pada band image lainnya untuk mengekstraksi batuan mineral terentu. Dalam penentuan potensi batu kapur dengan menggunakan metode Mono�Window dan Band Ratio. Metode Mono-Window sangat lebih efektif dalam menentukan potensi batu kapur dengan menggunakan beberapa parameter tutupan lahan, formasi geologi, suhu permukaan, kerapatan vegetasi. Sedangkan metode Band Ratio kurang efektif dalam menentukan struktur batuan yang dalam permukaan bumi dikarenakan pembagian antar Band tidaklah cocok untuk mengeliminasi resapan nilai spektralnya pada daerah bervegetasi yang sangat lebat. Kata Kunci : Batu Kapur, Band Ratio, Mono-Window
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | BAND RATIO, MONO-WINDOW |
Subjects: | Engineering > Geodesy Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Geodesi S1 > Teknik Geodesi S1(Skripsi) |
Depositing User: | Users 757 not found. |
Date Deposited: | 22 Sep 2022 06:25 |
Last Modified: | 22 Sep 2022 06:25 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/9204 |
Actions (login required)
View Item |