Fauzannova, Muhammad Alfian (2022) Rancang Bangun Mesin Pencacah dan Pengolah Pembuatan Pakan Ayam dan Bebek (Pelet) Dengan Pendekatan Ergonomi. Diploma thesis, ITN Malang.
Abstract
Pelet merupakan salah satu faktor yang paling penting dari sebuah usaha peternakan agar hewan ternak tersebut dapat tumbuh sehat dan berkualitas, pastinya pakan yang diberikan juga harus banyak dan memenuhi kebutuhan gizi hewan ternak tersebut, para peternak biasanya membuat pakan ternak (ayam dan bebek) tersebut mengolahnya dari bahan-bahan mentah. Hal ini menjadi masalah di Home Industry Pak Hadi S. Home Industry Ayam dan Bebek pak Hadi ini Dalam pembuatan pelet masih manual dimana pembuatan pakan masih dalam bentuk tradisional(manual) yaitu hanya menggunakan tangan saja. Metode yang dilakukan adalah metode observasi yaitu dengan survey langsung pada home Industry tersebut Melakukan penelitian dengan mengamati proses produksi serta pengumpulan data, mengidentifikasi masalah-masalah yang terjadi pada tersebut dilanjutkan dengan melakukan perumusan masalah sesuai dengan pengumpulan data yang diperoleh. Kemudian melakukan pengolahan data seperti lamanya waktu kerja, posisi kerja dan gerak tubuh, serta keluhan yang dialami pekerja ketika menggunakan alat tradisional. Hal tersebut dilakukan untuk menganalisa waktu, ukuran dan posisi kerja yang sesuai dengan mesin yang akan dirancang dalam mempermudah pekerja. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data yang digunakan dalam membuat perancangan mesin pencacah dan penngolah pelet diperoleh dari hasil wawancara dan data antropometri. Dari hasil perancangan mesin Pencacah dan Pengolah Pembuatan Pakan Ayam dan Bebek (pelet) Pak Hadi tidak perlu membuat pelet dengan cara manual. Berdasarkan penelitian didapat ukuran tinggi mesin menggunakan dimensi tinggi siku berdiri sebesar 108cm, Panjang mesin menggunakan dimensi panjang rentang tangan sebesar 82cm, letiak tombol menggunakan tinggi pinggul sebesar 75cm, lebar mesin menggunakan lebar bahu sebesar 41cm dan diameter input pelet menggunakan dimensi panjang ruas tangan sebesar 18cm. Dalam penentuan final desain di kualifikasi dengan beberapa kriteria. Alternatif desain 3 dipilih karena memiliki skor paling tinggi sehinggan mesin dapat beroperasi dengan efektif dan efisien. Dengan adanya mesin ini pak Hadi yang sebelumnya dalam pembuatan pelet seberat 4kg membutuhkan waktu 9,3 menit setelah menggunakan mesin ini menjadi 8,3 menit. Peningkatan produksi yang didapat setelah menggunakan mesin yaitu 40%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | Muhammad Alfian Fauzannova (1953012) |
Uncontrolled Keywords: | Mesin, Rancang bangun, Pembuat Pelet, Ayam, Bebek |
Subjects: | Engineering > Industrial Engineering |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri DIII > Teknik Industri DIII(Tugas Akhir) |
Depositing User: | Users 818 not found. |
Date Deposited: | 11 Oct 2022 04:53 |
Last Modified: | 17 Oct 2022 06:37 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/9303 |
Actions (login required)
View Item |