EFEK PROPORSI ADDITIVE SUPERPLASTISIZER 0,4% DAN ACCELERATOR 0,2% MENGIKUTI KURVA LINEAR TERHADAP KINERJA DAN VARIASI PADA UMUR BETON

Bagus S, Jeffry (2011) EFEK PROPORSI ADDITIVE SUPERPLASTISIZER 0,4% DAN ACCELERATOR 0,2% MENGIKUTI KURVA LINEAR TERHADAP KINERJA DAN VARIASI PADA UMUR BETON. Skripsi thesis, itn malang.

[img] Text
0521024.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (16MB)

Abstract

Salah satu cara untuk meningkatkan kuat tekan beton adalah dengan meningkatkan kepadatannya, yaitu dengan mempercepat proses pengeringan dan meminimumkan pori atau rongga yang terbentuk didalam beton. Berarti semakin tinggi kekuatan beton, beton semakin kedap terhadap bahan air. Penggunaan zat additive diharapkan dapat membantu memecahkan permasalahan tersebut, seperti Superplasticizer dan Accelerator. Superplasticizer yang berguna untuk mereduksi air sehingga penggunaan air akan menjadi sedikit serta membuat kekuatan dan kekedapan beton meningkat sedangkan Accelerator berfungsi untuk mempercepat proses pengerasan beton. Tujuan penelitian ini adalah memberikan alternatif tentang penggunaan zat additive Superplastisizer dan Accelerator sebagai bahan tambahan terhadap kuat tekan, kuat tarik belah, kuat tarik lentur, modulus elastisitas, porositas dan workabilitas beton yang nantinya akan menjadi suatu jawaban terhadap pembangunan yang membutuhkan waktu pekerjaan yang singkat. Hasil penelitian menyatakan penggunaan bahan tambahan zat additive Superplastisizer dan Accelerator berpengaruh terhadap peningkatkan sifat fisik dan mekanis beton. Pada pengujian yang telah dilakukan penambahan zat additive Superplastisizer 0,4% dan Accelerator 0,2%. Peningkatan kuat tekan dengan variasi umur 3 hari menghasilkan peningkatan sebesar 26,76% yaitu dari 10,69 MPa menjadi 14,60 MPa, untuk variasi umur 7 hari menghasilkan peningkatan sebesar 26,46% yaitu dari 15,00 MPa menjadi 20,39 MPa, untuk variasi umur 14 hari menghasilkan peningkatan sebesar 25,24% yaitu dari 18,91 MPa menjadi 25,29 MPa untuk variasi umur 28 hari menghasilkan peningkatan sebesar 30,40% yaitu dari 21,03 MPa menjadi 30,22 MPa. Ini dikarenakan pengikatan campuran yang lebih cepat akibat penambahan zat additive dan penggunaan air yang sedikit maka benda uji yang dihasilkan berwarna lebih pekat, lebih berat serta mempunyai rongga atau pori yang sangat minim dari beton normal, sehingga menghasilkan nilai kuat tekan lebih tinggi dari pada benda uji yang dihasilkan dengan tanpa bahan tambahan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Beton Mutu Sedang, Zat additive Superplastisizer dan Accelerator, Sifat Mekanis dan Fisik Beton
Subjects: Engineering > Civil Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi)
Depositing User: Untuk Mahasiswa itn Malang
Date Deposited: 19 May 2023 00:23
Last Modified: 19 May 2023 00:23
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/11680

Actions (login required)

View Item View Item