Pencapaian Green Construction Pada Proyek Kontruksi Gedung Berdasarkan Penialain Greenship Versi 1.2

Nur, Yani (2023) Pencapaian Green Construction Pada Proyek Kontruksi Gedung Berdasarkan Penialain Greenship Versi 1.2. Skripsi thesis, ITN MALANG.

[img] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
1921083_BAB 1.pdf

Download (144kB)
[img] Text
1921083_BAB 2.pdf

Download (836kB)
[img] Text
1921083_BAB 3.pdf

Download (610kB)
[img] Text
1921083_BAB 4.pdf

Download (3MB)
[img] Text
1921083_BAB 5.pdf

Download (38kB)
[img] Text
1921083_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (97kB)
[img] Text
1921083_LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
JURNAL.pdf

Download (689kB)

Abstract

Green Construction merupakan perencanaan dan pengelolaan proyek konstruksi untuk meminimalkan pengaruh proses konstruksi terhadap lingkungan sehingga terjadi keseimbangan antara kemampuan lingkungan dengan kebutuhan manusia untuk generasi saat ini dan generasi mendatang (Ervianto, 2012). Greenship merupakan nilai sebagai tolok ukur Green Building, panduan penilaian Greenship New Building versi 1.2. Terdapat enam aspek yaitu, Penggunaan Lahan Tepat Guna (ASD), Efisiensi dan Konservasi Energi (EFC), Konservasi Air (WAC), Sumber dan Siklus Material (MRC), Kualitas Udara dan Kenyamanan Ruang ( IHC), dan Pengelolaan Lingkungan Gedung (BEM), penilaian dilakukan untuk menentukan peringkat bangunan. Penilaian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 10 responden diproyek. Data diolah dengan metode Fuzzy melalui aplikasi Matlab yang mengacu pada pedoman Greenship bangunan baru versi 1.2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis perhitungan dengan bantuan MSExcel dan hasil pemodelan dengan sistem fuzzy pada aplikasi Matlab memberikan hasil predikat yang sama, Validasi hasil pemodelan dengan studi kasus pada Proyek Gedung di Kota Malang yaitu Gereja Bethany Yestoya Malang menunjukkan predikat Perak/Silver dengan total indeks 57 Poin.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Green Construction merupakan perencanaan dan pengelolaan proyek konstruksi untuk meminimalkan pengaruh proses konstruksi terhadap lingkungan sehingga terjadi keseimbangan antara kemampuan lingkungan dengan kebutuhan manusia untuk generasi saat ini dan generasi mendatang (Ervianto, 2012). Greenship merupakan nilai sebagai tolok ukur Green Building, panduan penilaian Greenship New Building versi 1.2. Terdapat enam aspek yaitu, Penggunaan Lahan Tepat Guna (ASD), Efisiensi dan Konservasi Energi (EFC), Konservasi Air (WAC), Sumber dan Siklus Material (MRC), Kualitas Udara dan Kenyamanan Ruang ( IHC), dan Pengelolaan Lingkungan Gedung (BEM), penilaian dilakukan untuk menentukan peringkat bangunan. Penilaian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 10 responden diproyek. Data diolah dengan metode Fuzzy melalui aplikasi Matlab yang mengacu pada pedoman Greenship bangunan baru versi 1.2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis perhitungan dengan bantuan MSExcel dan hasil pemodelan dengan sistem fuzzy pada aplikasi Matlab memberikan hasil predikat yang sama, Validasi hasil pemodelan dengan studi kasus pada Proyek Gedung di Kota Malang yaitu Gereja Bethany Yestoya Malang menunjukkan predikat Perak/Silver dengan total indeks 57 Poin.
Subjects: Engineering > Civil Engineering
Divisions: Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi)
Depositing User: Nuryani Nuryani
Date Deposited: 09 Nov 2023 03:20
Last Modified: 09 Nov 2023 03:20
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/13531

Actions (login required)

View Item View Item