OPTIMASI PENEMPATAN DAN KAPASITAS PEMBANGKIT TERDISTRIBUSI PADA PENYULANG SLG 04 TANJUNG MENGGUNAKAN METODE ARTIFICIAL BEE COLONY (ABC)

Hidayat, Rahmat (2024) OPTIMASI PENEMPATAN DAN KAPASITAS PEMBANGKIT TERDISTRIBUSI PADA PENYULANG SLG 04 TANJUNG MENGGUNAKAN METODE ARTIFICIAL BEE COLONY (ABC). Skripsi thesis, ITN MALANG.

[img] Text
1912003_BAGIAN AWAL.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img] Text
1912003_BAB I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (139kB)
[img] Text
1912003_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (602kB) | Request a copy
[img] Text
1912003_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (333kB) | Request a copy
[img] Text
1912003_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (400kB) | Request a copy
[img] Text
1912003_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (63kB) | Request a copy
[img] Text
1912003_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (186kB)
[img] Text
1912003_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Distributed Generation (DG) atau pembangkit terdistribusi adalah pembangkit tenaga listrik yang tersebar pada jaringan distribusi tenaga listrik. Pada prinsipnya keluaran tenaga listrik dihasilkan oleh pembangkit tenaga listrik yang letaknya jauh dari pusat beban dan tenaga listrik disalurkan ke pusat beban melalui jaringan transmisi dan distribusi. Semakin panjang kabel dari pembangkit atau gardu induk, semakin rendah tegangan pada beban paling ujung. Lokasi dan ukuran DG yang kurang optimal dapat mengakibatkan peningkatan kerugian daya dan mempengaruhi profil tegangan sistem. Di samping itu, kapasitas pembangkit yang tidak optimal dapat menyebabkan ketidakstabilan tegangan, berkurangnya keamanan sistem, dan potensi dampak pada frekuensi dan emisi sistem. Oleh sebab itu, penelitian ini akan menggunakan metode Artificial Bee Colony (ABC) untuk menentukan kapasitas dan lokasi DG yang optimal. Pada kondisi base case rugi-rugi daya pada sistem adalah 118 KW dan 99 Kvar. Kerugian daya setelah pemasangan 1 DG rugi daya aktif menjadi 37,4 KW dan rugi daya reaktif menjadi 31,65 Kvar. Penempatan 2 DG menurunkan rugi daya aktif menjadi 17 KW dan rugi daya reaktif menjadi 15 KVar. Sedangkan penempatan 3 DG menurunkan rugi daya aktif menjadi 33 KW dan rugi daya reaktif menjadi 28 KVar.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Rahmat Hidayat (1912003)
Uncontrolled Keywords: Optimasi, Distributed Generation, Artificial Bee Colony, Rugi-rugi Daya
Subjects: Engineering > Electrical Engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Elektro S1 > Teknik Elektro S1(Skripsi)
Depositing User: Rahmat Hidayat
Date Deposited: 17 Jul 2024 05:53
Last Modified: 17 Jul 2024 05:53
URI: http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/14622

Actions (login required)

View Item View Item