Adi Saputra, Hafizh Risky (2024) STUDI TINGKAT KERUSAKAN DAN RENCANA PERBAIKAN PADA 6 RUAS JALAN DI KABUPATEN FLORES TIMUR MENGGUNAKAN APLIKASI PKRMS (PROVINCIAL/KABUPATEN ROAD MANAGEMENT SYSTEM). Tugas Akhir thesis, ITN MALANG.
Abstract
Kondisi jalan di Kabupaten Flores Timur yang tercatat pada tahun 2022, berdasarkan data dari Peraturan Bupati Flores Timur mengenai Rencana Pembangunan Daerah Kabupaten Flores Timur Tahun 2023-2026 yang meliputi jalan baik sepanjang 445,519 km, kondisi sedang sepanjang 58,54 km, kondisi jalan rusak ringan 43,728 km, dan kondisi jalan rusak berat sepanjang 170,393 km. Adapun kondisi jalan dengan kerusakan berat yang cukup tinggi sehingga perlu dilakukan pemeliharaan dan perbaikan secara akurat, sistematis, dan efisien guna mencapai fungsi jalan dengan kinerja yang baik dan optimal. Studi ini bertujuan untuk menganalisis kondisi perkerasan jalan serta rekomendasi penanganan dan besaran biaya yang sesuai pada ruas jalan Dalam Kota Larantuka, Eputobi – Leworok – Tuakepa – Eputobi, Oringbele – Lewokemie, Kolilang – Mangaaleng – Lambunga, SP. Seduku – Kawalelo – Likotuden – Lamika, Tuawolo – Lamalota – Karing, metode yang digunakan dalam studi ini menggunakan metode Surface Distress Index (SDI), International Roughness Index (IRI) dan dianalisis dengan program Provincial / Kabupaten Road Management System (PKRMS). Hasil dari pengolahan data menggunakan program PKRMS pada 6 ruas jalan yang dianalisis, didapatkan kondisi ruas jalan dalam kondisi baik 50%, sedang 22%, rusak ringan 1% dan rusak berat 26%. Dengan nilai persentase rata – rata jalan mantap 72% dan tidak mantap 28%. Total anggaran biaya penanganan pada 6 ruas jalan yang dianalisis adalah sebesar Rp. 39.281.700.000. Metode SDI memiliki nilai rata-rata SDI sebesar 16.25 termasuk dalam kondisi jalan baik dan jenis penanganan jalannya adalah pemeliharaan rutin dan metode IRI memiliki nilai rata – rata IRI sebesar sebesar 6,59 termasuk dalam kondisi jalan sedang dan jenis penanganan jalannya adalah pemeliharaan berkala. Rencana anggaran biaya manual sebesar Rp. 247.193.000. Prioritas penanganan ruas jalan berdasarkan nilai output TPI pertama yaitu Jalan Kolilang – Mangaaleng – Lambunga, dengan nilai TPI sebesar 60.33.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir) |
---|---|
Additional Information: | Hafizh Risky Adi Saputra (2021004) |
Uncontrolled Keywords: | Surface Distress Index (SDI), International Roughness Index (IRI), Analisa Angaran Biaya (RAB), Provincial / Kabupaten Road Management System (PKRMS). |
Subjects: | Engineering > Civil Engineering |
Divisions: | Fakultas teknik Sipil dan Perencanaan > Teknik Sipil S1 > Teknik Sipil S1(Skripsi) |
Depositing User: | Hafizh Risky Adi Saputra |
Date Deposited: | 09 Sep 2024 05:34 |
Last Modified: | 09 Sep 2024 05:34 |
URI: | http://eprints.itn.ac.id/id/eprint/15042 |
Actions (login required)
View Item |